Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Strategi Bisnis Online Di Masa Pandemi

Strategi Bisnis Online Di Masa Pandemi. Pandemi COVID-19 yang menyerang dunia, termasuk Indonesia, mengubah kebiasaan dan gaya hidup masyarakat, baik dalam pendidikan, pekerjaan, maupun bisnis. Sesuai dengan anjuran pemerintah, masyarakat melakukan pembatasan sosial di mana masyarakat dihimbau untuk tidak pergi ke tempat keramaian dan selalu menjaga jarak aman.

Akhirnya, pusat perbelanjaan ditutup, masyarakat sudah beraktivitas dari rumah, permintaan pasar menurun, dan kebanyakan bisnis tidak dapat beroperasi sebagaimana pada masa normal. Dalam situasi yang seperti ini, pelaku usaha perlu memutar otak agar mampu menjaga bisnis tetap stabil saat permintaan sedang menurun.
https://www.risetpasar.id/2022/03/strategi-bisnis-online-di-masa-pandemi.html

STRATEGI BISNIS ONLINE DI MASA PANDEMI

Nah, agar kamu dapat menyusun strategi yang tepat untuk bisnis, silakan kamu simak dulu 5 (lima) strategi agar bisnis tetap berkembang saat hadapi pandemi COVID-19 berikut ini:
  • KREATIF MELIHAT PELUANG BISNIS
Strategi bisnis online di masa pandemi yang harus kamu terapkan yang pertama adalah Kreatif melihat peluang bisnis. Pada dasarnya, berbisnis berarti menjual solusi permasalahan yang dialami konsumen Kamu.

Saat permintaan pasar turun, artinya solusi yang ditawarkan bisnis Kamu sudah tidak relevan dengan kebutuhan konsumen. Di saat pandemi seperti ini, Kamu perlu berpikir out-of-the-box dalam melihat peluang bisnis yang ada. Menjalankan bisnis seperti biasa tanpa beradaptasi terhadap keadaan pasar sekarang bisa jadi merugikan bagi Kamu.

Untuk mencari ide, Kamu dapat mulai dengan mempertanyakan bagaimana pandemi COVID-19 memengaruhi konsumen, masalah apa yang ditimbulkan dan apa solusi atas masalah tersebut. Singkatnya, ketahuilah oleh anda masalah konsumen dan buatkanlah solusi yang praktis dan kreatif melalui risetpasar.id.

Sebagai salah satu contoh, seorang konsumen khawatir akan kebersihan dan keamanan makanan yang dijual di restoran atau rumah makan, tapi tidak punya waktu dan tempat untuk memasak setiap hari.

Kamu bisa membuat usaha katering yang selain menyediakan makanan yang enak, menjamin kebersihan dan keamanan makanan dengan mengikuti prosedur pencegahan penularan COVID-19 bagi pengusaha kuliner. Buatkanlah rencana yang rapi, pikirkan titik-titik pemasaran dan pengantaran, mekanisme pengantaran, dan faktor-faktor yang memengaruhi keputusan konsumen.
  • IKUTI TREN BELANJA KONSUMEN
Strategi bisnis online di masa pandemi yang harus kamu terapkan yang kedua adalah Ikuti tren belanja konsumen. Perilaku belanja konsumen Indonesia saat terjadi pandemi COVID-19 tentu berubah. Karena konsumen tidak banyak beraktivitas di luar rumah, aktivitas berbelanja turut dilakukan dari rumah.

Konsumen ingin mendapatkan produk yang berkualitas serta terjaga kebersihan dan keamanannya tanpa keluar rumah. Hasilnya, penjualan berpindah dari toko fisik ke toko online dan e-commerce. Untuk mempertahankan penjualan, pelaku usaha sebaiknya pindah ke atau menambahkan toko online.

Kamu juga bisa memanfaatkan layanan pengiriman makanan dan barang agar tetap bisa menjangkau konsumen Kamu. Intinya, pantau terus perilaku dan keinginan konsumen dan sesuaikan model bisnis jika dibutuhkan.
  • JALANKAN STRATEGI MARKETING IN CRISIS
Strategi bisnis online di masa pandemi yang harus kamu terapkan yang ketiga adalah Jalankan strategi marketing in crisis. Di situasi rentan seperti ini, usaha pemasaran dan komunikasi berperan penting untuk mempertahankan kestabilan bisnis.

Untuk menanggapi pandemi COVID-19, bisnis dapat menyampaikan apa saja usaha yang dilakukan untuk para konsumen dan masyarakat pada saat krisis terjadi. Strategi-strategi yang sudah diulas di atas, seperti melakukan delivery dan menyalurkan melalui e-commerce, bertujuan untuk membantu konsumen untuk tetap aman saat berbelanja. Sampaikanlah tujuan tersebut kepada konsumen agar konsumen tahu bahwa bisnis peduli pada keamanan dan kesehatan konsumen.

Selain itu, bisnis juga dapat menyampaikan usaha-usaha yang dilakukan untuk melindungi pegawainya dan mematuhi anjuran pemerintah dan otoritas, misalnya memberlakukan work-from-home dan physical distancing. Tapi perlu diperhatikan, saluran atau media apa yang dikonsumsi oleh konsumen, di mana bisnis Kamu bisa menceritakan segala usaha yang Kamu lakukan.

Dibandingkan banner di toko fisik yang mungkin tidak akan dilihat oleh konsumen, gunakanlah platform seperti media sosial dan e-commerce. Hal ini dapat menjadi nilai plus bisnis Kamu dan membuat konsumen berpihak pada Kamu.
  • SUSUN RENCANA UNTUK BEBERAPA BULAN KE DEPAN
Strategi bisnis online di masa pandemi yang harus kamu terapkan yang keempat adalah Susun rencana untuk beberapa bulan ke depan. Masa-masa sulit akibat pandemi COVID-19 ini pasti akan berakhir, namun sayangnya tidak dapat diprediksi secara akurat kapan.

Daripada hanya berharap dalam ketidakpastian, ada baiknya Kamu menyiapkan rencana untuk beberapa bulan ke depan dengan skenario di mana pandemi COVID-19 masih berpengaruh bagi bisnis Kamu. Kamu perlu menganalisis bagaimana bisnis Kamu mengalami perubahan dan terpengaruh selama beberapa bulan ke depan.

Dari segi operasional, biaya, stok, jumlah permintaan, proyeksi keuntungan, dan kesehatan cash flow bisnis Kamu, analisis dan susun rencana untuk mempertahankan kestabilan bisnis Kamu. Berlakukan penyesuaian yang dianggap dapat menguntungkan bisnis. Selain itu, analisis dan lakukan mitigasi atas risiko-risiko yang dapat mengganggu bisnis Kamu dalam beberapa bulan ke depan.
  • JADIKAN BULAN RAMADHAN MENDATANG SEBAGAI PELUANG
Strategi bisnis online di masa pandemi yang harus kamu terapkan yang kelima adalah Jadikan bulan Ramadhan mendatang sebagai peluang. Tidak sampai sebulan lagi, umat muslim akan menyambut bulan Ramadhan.

Melihat tren belanja konsumen selama bulan Ramadhan di tahun-tahun sebelumnya, bisnis dapat melihat momen ini sebagai harapan untuk mendapatkan keuntungan lebih besar. Bulan Ramadhan bisa jadi timing penting untuk bisnis Kamu, peluang kamu untuk tetap bertumbuh di tengah pandemi COVID-19.

Keadaan mungkin akan berbeda dari tahun sebelumnya, mengingat ada berbagai aktivitas yang tidak bisa dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona. Namun yang pasti, umat muslim akan tetap berpuasa dan merayakan Lebaran.

Kamu tetap bisa mengambil peluang berbisnis dengan menjaga ketersediaan stok barang agar bisa meningkatkan omzet selama bulan Ramadhan. Karena merupakan momentum penting, kamu diperlukan untuk mempersiapkan modal yang cukup agar stok tetap terjaga.

Ingat, selain modal untuk menambah stok, Kamu perlu membayarkan THR karyawan. Semua ini penting dipersiapkan secara matang sebelum bulan Ramadhan.

Agar kesehatan finansial dan cash flow bisnis Kamu tidak terganggu, carilah alternatif pembiayaan untuk melancarkan semua strategi bisnis Kamu.

Demikianlah artikel tentang Strategi bisnis online di masa pandemi yang harus kamu terapkan. Semoga berhasil. Salam risetpasar.id